KIAT SUKSES SEORANG
MUTHAWWIF UMROH
(Hari Pertama : PENYAMBUTAN JAMAAH DI AIRPORT)
Dengan berpakaian baju taqwa atau baju koko dan memakai tanda-tanda
khusus travel yang bersangkutan agar dikenal oleh jamaah atau berpakaian rapi
dengan penuh wibawa dan keyakinan,
seorang gaed hendaknya bersama perwakilan menyambut kedatangan jamaah diairport dengan penuh ramah, santun dan senyum lalu mempersilahkan jamaah langsung masuk ke bus dan mengumpulkan passport-pasport, mengecek barang-barang bagasi di kwatirkan ada yang tertinggal serta menyelesaikan administrasi airport dengan syarikat setempat.
seorang gaed hendaknya bersama perwakilan menyambut kedatangan jamaah diairport dengan penuh ramah, santun dan senyum lalu mempersilahkan jamaah langsung masuk ke bus dan mengumpulkan passport-pasport, mengecek barang-barang bagasi di kwatirkan ada yang tertinggal serta menyelesaikan administrasi airport dengan syarikat setempat.
Mempersilahkan perwakilan lebih awal memberikan sambutan selamat datang, lalu
sang gaed pula memberi sambutan ketika bus sudah mulai bergerak menuju ke
medina, dengan menyambut sambil berdiri menghadap jamaah :
بسم الله الرحمن
الرحيم
السلام عليكم ورحمة
الله وبركاته
إن الحمد لله نحمده
ونستعينه ونستهديه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا من يهده
الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له, وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له
و أشهد أن محمدا عبده ورسوله وبعد
فإن أصدق الحديث كتاب
الله تعالى وخير الهدي هدي محمدا صلى الله عليه وسلم وشر الأمور محدثاتها وكل
محدثة بدعة و كل بدعة ضلالة و كل ضلالة فى النار . أما بعد
:
"Bapak-bapak ibu-ibu dhuyufullah
dhuyufurrahman yang dimulyakan oleh Allah, saudara-saudari sekalian dan
adik-adik yang berbahagia, berdiri kami disini sebagai muthowwif/gaed dari
travel tercinta kita ini, mengucapkan selamat datang ahlan wa sahlan marhaban
bihudhurikum di Internasional king Abd.Aziz airport Jeddah. Kedatangan
bapak-ibu sekalian adalah kebahagian kami selaku gaed tour perjalanan ini
semoga Allah senatiasa memberikan rahmat dan taufik kepada kita semuanya,
amien… dan perlu kami memperkenalkan diri karena 'tidak kenal maka kita tidak
sayang', Nama pribadi saya adalah Ubeidillah, cukup dipanggil Ubeid, bapak-ibu
sekalian akan kami kenal melalui passport-passport dan rooming list kita ini.
Dan kami menginginkan agar kita lebih akrab dengan perkenalan ini, maka dalam
melaksanakan ibadah di dua tanah suci Makkah Madina, kami berharap bapak-ibu
sekalian tidak segan-segan menanyakan sesuatu pada kami dalam hal ibadah,
insyaAllah akan kami menjawabnya secara langsung, andaikata kami tidak mampu
menjawabnya maka akan kami tangguhkan sementara waktu, akan kami buka
kitab-kitab dan menanyakannya pada masya'ikh guru-guru kami dan akan kami
menjawabnya kemudian. Juga kami mengharap jamaah yang berbahagia ini tidak
segan-segan pula menyuruh sesuatu kepada kami, apapun bapak-ibu sekalian suruh
kepada kami semampu kami sanggup mengerjakan, insyaAllah akan kami
laksanakan dengan baik.
Namun sebelum kita berangkat lebih jauh sungguh sangat mulia dan bahagia hati
kita apabila kita awali perjalanan suci ini ke tanah suci Madinah al Munawwaroh
dengan membaca doa safar bersama, dengan harapan perjalanan kita ini selalu
dilindungi oleh Allah SWT dan mendapatkan ziarah kita nanti, ziarah yang maqbul
dan umroh yang maqbul pula, amien…
بسم
الله مجرها ومرسها إن ربى لغفور الحيم, وما قدروا الله حق قدره والأرض جميعا
قبضته يوم القيامة والسموات مطويات بيمينه سبحانه وتعالى عما يشركون.. بسم
الله الرحمن الرحيم. ألله أكبر ألله أكبر ألله أكبر... سبحان
الذى سخرلناهذا وماكنا له مقرنين وإن إلى ربنا لمنقلبون. اللهم إن نسألك فى سفرنا
هذا البر والتقوى ومن العمل ماترضى. اللهم هون علينا فى سفرنا هذا واطو عنا بعده.
اللهم أنت الصاحب فى السفر والخليفة في الأهل. اللهم إنى أعوذبك من وعثاء
السفر وكأبة المنظر وسوء المنقلب فى المال والأهل, ربنا أتنا فى الدنيا حسنة و فى
الأخرة حسنة وقنا عذاب النار وأدخلنا الجنة برحمتك مع الأبرار يا عزيز يا غفار يا
رب العالمين...
Jamaah sekalian yang
berbahagia…
Perjalanan kita dari kota Jeddah ini ke kota Medina berjarak sekitar 400
km, yang insyaAllah akan ditempuh dalam waktu 6 jam dengan istirahatnya, 5km
lagi kita akan berhenti sejenak di pom bensin ar-Rohili sekitar 20 menit
guna mencatat seluruh passport kita ke petugas pemberangkatan oleh sang sopir
bus, bahwa kita datang umroh dengan cara yang legal agar supaya setiap check-point
aman dalam pemeriksaan petugas lalu lintas, dalam istirahat ini kita pergunakan
untuk melaksanakan sholat jama' takhir qosor Isya' dan Magrib dimesjid ini
secara berjamaah.
Karena sudah sampai marilah kita turun ke tempat pemberhentian ini sama-sama membaca
basmallah… bismillahirrohmanirrohim." (sang gaed hendaknya lebih
awal turun menunjukkan letak toilet laki dan toilet wanita serta menunjukkan
mesjid tempat laki dan tempat wanita, dan selalu sang gaed mengontrol
keberadaan jamaah selama dalam peristirahatan, setelah 20 menit berlalu sejenak
beristirahat mengecek kembali keberadaan passport-pasport dan jamaah, jika
sudah pasti lengkap hidangkanlah snack-box dan air, sambil bus berjalan
dilanjutkan sang gaed memberikan beberapa pengumuman)
"Bapak
ibu sekalian yang terhormat…
Sepanjang perjalanan kita ini,
marilah kita isi dengan istirahat didalam bus, agar besok pada waktu ziarah
kemakam Rasulullah SAW dan sholat di roudhoh, segar bugar kembali jiwa dan raga
kita yang telah kita pergunakan semaksimal mungkin didalam pesawat, maka dalam
istirahat ini kami mengharap mata boleh terpejam tapi hati tetaplah tergerak
untuk mengingat Allah dengan cara berdzikir, bertasbih, bertahmid, bertakbir
mengagumkan nama Allah, sungguh dzikir yang sangat mulia yang diajari oleh
Rasullah adalah :
كلمتان خفيفتان فى
اللسان و ثقيلتان فى الميزان وحبيبتان إلى الرحمن : سبحان الله و بحمده سبحان الله
العظيمم
'Dua kalimat yang mudah diucapkan
dilisan dan memberatkan nanti ditimbangan serta dicintai oleh Allah adalah
Subhallah wa bihamdihi subhanallahal adzim', maka kami harap kepada seluruh
jamaah agar dalam istirahatnya sambilah berdzikir diatas berkali-kali dan
banyak bacalah sholawat kepada Rasulullah SAW. InsyaAllah 200km lagi kita akan
kembali istirahat di wadi faare' atau sasco.Wassalamu'alaikum wr.wb.
(Selanjutnya sang gaed selalu ada
dikursi depan dekat sang sopir sambil istirahat sambil memperhatikan sang sopir
di khawatirkan ngantuk maka ajaklah ngobrol berikut juga mengontrol jamaah
kebelakang kemungkinan ada yang perlu dibantu dan dipertanyakan sepanjang
perjalanan. Setelah 200 km berlalu dan satu kilo sebelum berhenti di mahattoh
wadi faare' atau sasco, mengumumkan kembali sang gaed)
"Bapak-bapak ibu-ibu yang dirahmati oleh Allah…
"200 km telah berlalu kota
Jeddah, maka sebagai pelepas lelah sang sopir dan bus ini, kita pun juga perlu
istirahat sejenak sekitar setengah jam, dalam istirahat ini kami perkenankan
kepada seluruh jamaah yang mau ke bilik air dipersilahkan didepan sebelah kiri
mesjid ini… dan yang ingin menghangatkan tubuh di depan sebelah kanan kita
nampak kafetaria padang-pasir, silahkan hangatkan diri tubuh kita dengan
memesan teh dan kopi dan beberapa merk soft-drink tersedia direstaurant ini
dengan hanya satu real bayar sendiri suasana dingin malam ini kembali
menghangat".
(Pada waktu istirahat sang gaed
tetap menyibukkan diri mengantarkan ke toilet dan kafetaria dan mengontrol
keberadaan jamaah dan pasport selama istirahat, setelah istirahat dan lengkap
kesemuanya, tampil lagi sang gaed memberi pengumuman)
"Jamaah yang dimulyakan oleh Allah… insyaAllah 200 km lagi perjalanan
kita kemedina akan sampai, maka tetaplah bapak-ibu sekalian dalam
istirahat sambil beristigfar, berdikir dan banyak baca sholawat"
(jika ada kyahi atau ustadz atau
tour leader dirombongan itu, maka sang gaed mempersilahkan pak kyahi itu untuk
mengisi tausiyah, kalau tidak ada maka sang gaed tampil berceramah tentang
keutamaan kota madinah dan pentingnya sholawat kepada Rasulullah sekitar 20
menit, setelah itu istirahat kembali. Sebelum 30 km sampai kemedina sang gaed
dalam keadaan duduk didepan mengambil microphone mengumumkan dan membimbing
jamaah dalam dzikir dan sholawat).
"Bapak-bapak ibu-ibu tetamu Allah dan tetamu Rasulullah yang berbahagia,
30 km lagi ke depan kita akan sampai…ke kota Rasul, kita akui kedatangan bapak
ibu sekalian dari tanah air penuh dengan dosa dan noda, kecuali Rasulullah yang
ma'sum bebas dari dosa dan noda. Para kyahi para ulama pasti mengakui bahwa
dirinya penuh dengan dosa, kitapun juga pasti demikian, apalagi tujuan kita
adalah suci berziarah dan akan umroh ke Mekkah. Maka dosa-dosa ini akan
terhapus bila bapak ibu sekalian ada kemauan yang ikhlas lillahita'ala. Dengan
dzikir tasbih, tahmid dan takbir yang sepanjang perjalanan telah kita baca
dalam hati, insyaAllah akan terhapus dosa-dosa kita sedikit demi sedikit, maka
sungguh sangat sejuk hati kita bila kita agungkan nama Allah, kita mulyakan
Allah, kita sucikan Allah dengan kita kumandangkan bersama, dzikir yang telah
kita baca dalam hati tadi :
"سبحان
الله والحمد لله ولاإله إلا الله ألله أكبر"
(Dibaca l00x sambil dilagukan
yang bisa menggugah hati para jamaah, lalu setelah selesai ucapkan)
"Selanjutnya marilah kita
baca salam dan sholawat kepada Rasulullah, karena Nabi bersabda :
من صلى علي صلاة واحدة
صلى الله به عشرة
'Barang siapa bersholat kepadaku
satu kali, niscaya Allah akan membalasnya 10x'"
(bacalah sholowat bersama jamaah
yang sederhana seperti 'Shollalla 'ala Muhammad Shollalla 'alaihi wa sallama
tasliman katsiroo' dibaca 100x, atau sholawat lainnya yang dihafal. Waktu
check-point tidak usah pake microphone tapi terus baca sholawat bersama,
setelah sampai lampu merah pertama memasuki kota madina ucapkan."
"Jamaah yang dimulyakan oleh Allah didepan sudah nampak kota madina, kota
nabi, kota Rasulullah SAW, nampak lampu-lampu kota madina gemerlapan
terang-menderang seakan-akan menyambut kedatangan jamaah yang berbahagia ini,
seraya berucap ahlan wa sahlan marhaban fimadinatirrosul ya
dhuyufarrahman, cahaya kota madina yang terang-menderang ini tidaklah seberapa
dibandingkan dengan cahaya/nur Muhammad Rasulullah SAW. yang terbias cahayanya
keseantero mayapada ini, sehingga kitapun terpanggil untuk datang
menziarahinya."
(bimbinglah pertama kali salam
dan sholawat kepada Rasulullah, Sayyidina Abu Bakar, Sayyidina Umar dan
Sayyidina Utsman serta tambahlah salam juga ke ahlil baqi' al qorqod dan ahli
syuhada' uhud, dibimbing menjelang memasuki tanah haram rasul).
"Jamaah yang berbahagia…! Untuk pembacaan dzikir salam dan sholawat
tidaklah cukup dalam bimbingan kami, kami harap ketika di raudhoh, dimesjid
bahkan dikamar hotelpun kita tidak lepas dari dzikir dan sholawat. Didepan
sebelah kiri kita nampak mesjid meqat bir ali yang insyaAllah 2 hari lagi kita
semua akan menjatuhkan niat dimesjid ini.
Disebelah kanan kita adalah
nampak gunung ier, gunung yang disabadakan oleh Nabi :
والمدينه حرام ما بين
العير إلى الثور
.
artinya 'Madina adalah tanah
haram rasul yang pembatasnya adalah gunung ier sebelah kanan kita ini dan
gunung tsur dibelakang jabal uhud'. Maka sungguh sangat terhormat apabila kita
masuk tanah haram Rasul ini, kita membaca doa masuk tanah haram rasul
bersama-sama :
اللهم إن هذا الحرم
حرم رسولك فاجعله لنا وقاية من النار وأمانا من العذاب وسوء الحساب
Artinya 'Ya Allah negeri ini
adalah tanah haram ٌRasul-Mu Muhammad SAW. Maka jadikanlah ia penjaga bagi
kami dari api neraka, aman dari siksa dan buruk perhitungan dihari kemudian'.
Amien..
Lima kilo lagi kita akan sampai kedepan hotel kita berikut juga sampai kedepan
dari mesjid nabawi, beberapa pemberitahuan sebelum kita check-in hotel,
dari sekarang kami harap mempersiapkan diri, barang-barang sekecil apapun tidak
boleh ada yang ketinggalan didalam bus ini, kami mohon untuk mengecek semua
tempat duduk dan cabin bus agar tidak ada barang yang tercecer, barang-barang
yang ada didalam bus ini tanggung jawab bapak-ibu sekalian untuk membawanya
kekamar masing-masing walaupun kami akan mengeceknya kembali nanti, sedangkan
barang-barang bagasi yang dibawah bus ini insyaAllah petugas hotel/bell-boy
akan mengangkatnya dan akan mengantarkan kedepan pintu kamar bapak-ibu
masing-masing. Perlu diketahui hotel kita adalah dallah toyyibah hotel,
restaurantnya di lantai M (mezzanine), hotel ini letak lokasinya 30 m. dari
halaman mesjid nabawi, kami mohon jamaah memastikan letak hotel kita ketika
kita sampai dan ketika kita mau sholat subuh nanti agar tidak kesasar
sekembalinya dari mesjid, kami harap hendaklah kartu pengenal travel dan hotel
selalu dibawa ketika kita keluar dari hotel, hal ini agar kita terhindar dari
ketersesatan dan yang terpenting agar kita punya jawaban andaikata ditanya oleh
polisi imigrasi (jawazaat), maka kartu pengenal kita inilah yang akan menjadi
jawaban, karena paspor bapak ibu sekalian tidak diperkenankan dibawa keluar,
tersimpan di receptionis dan syarikat umroh.
Bapak-bapak bisa memasuki mesjid nabawi melalui pintu raja Abd.Aziz atau pintu
Majdi, ibu-ibu bisa melalui pintu Ali atau pintu Utsman, setelah bus ini sampai
didepan hotel kita langsung saja seluruh jamaah menunggu sejenak di lobby hotel
untuk menerima pembagian kunci-kunci yang sudah dipersiapkan oleh perwakilan
travel ini dilobby, setelah semua menerima kunci kamar dipersilahkan memasuki
kamar masing-masing melalui lift yang sudah tersedia. Setelah semua tas koper
masuk kamar, silahkan bapak-ibu sekalian istirahat malam jangan lupa berwudlu'
dan berdoa. Perlu diketahui bahwa adzan awal adalah adzan tahajjud yang jatuh
jam 04.00 kami harap seluruh jamaah sudah bangun dan dalam keadaan berwudlu'
pergi ke mesjid untuk tunaikan sholat tahajjud, adzan kedua jatuh jam 05.00.
untuk menunjukkan sholat subuh, setelah sholat subuh kami harap seluruh jamaah
untuk kembali ke hotel langsung menuju ke restaurant lantai M untuk sarapan
bersama, kami harap membiasakan diri makan dengan diawali basmallah dan
diakhiri dengan hamdallah serta membiasakan diri untuk makan dengan tangan
kanan, setelah sarapan kami harap seluruh jamaah jam 07.00 untuk kumpul diloby
dalam keadaan berwudlu dan berpakaian yang sopan, khususnya ibu-ibu dan adik
remaja putri agar berpakaian mukena dan kain panjang yang longgar dan tanpa
memakai make-up yang berlebih-lebihan juga dilarang membawa kamera dan HP yang
ada kameranya,untuk kita laksanakan ziarah kemakan Nabi SAW dan para sahabatnya
juga ke Raudloh diteruskan ke baqi'.
Perlu diketahui waktu raudhoh untuk ibu-ibu terbatas, waktunya adalah pagi hari
jam 07.00 sampai dengan jam 11.30, dan siang hari waktunya dari jam 01.00
sampai dengan jam 03.00. Sedangkan untuk bapak-bapak adalah mesjid nabawi
dibuka waktu adzan pertama tahajjud dan ditutup jam l0.00 malam setelah sholat
isya', maka selama mesjid nabawi terbuka, raudhah terbuka pula bagi bapak-bapak
untuk i'tikaf, tadarus dan sholat sunnat mutlalq lainnya.
Hotel yang kami siapkan adalah
tempat untuk istirahat setelah bapak ibu sekalian lelah melaksanakan kegiatan
ibadah di dalam mesjid nabawi, perbanyaklah ibadah dalam mesjid nabawi,
sedikitlah istirahat didalam kamar, marilah kita ber 'fastabiqul khoirot',
berpacu dalam ibadah, kesempatan yang baik ini bisa saja merupakan kunjungan
kita yang terakhir kali ke tempat yang suci ini, walaupun dibulan depan kita
ada niatan untuk kembali, kalau Allah tidak berkehendak? maka kesempatan emas
inilah yang perlu kita maksimalkan dalam beribadah.
Kami harap semua jamaah ketika memasuki mesjid nabawi membiasakan diri berdoa
masuk mesjid dengan doa :
بسم الله وعلى ملة
رسول الله. رب أدخلني مدخل صدق و أخرجني مخرج صدق واجعل لي من لدنك سلطانا كثيرا.
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أل سيدنا محمد واغفرلي ذنوبي وافتحلي أبواب
رحمتك و أدخلني فيها يا أرحم الرحمين.
Artinya 'Dengan nama Allah dan
atas agama Rasulullah, Ya Allah masukanlah aku dengan masuk yang benar dan
keluarkanlah aku dengan keluar yang benar serta berikanlah kepadaku dari
sisi-Mu kekuasaan yang menolong, ya Allah beri sholawat junjungan kami Nabi
Muhammad dan keluarganya. Ampunilah dosaku, bukakan pintu rahmat-Mu bagiku dan
masukan aku kedalamnya wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang
Pengasih'.
Setelah masuk mesjid biasakan
diri kita untuk niat i'tikaf dengan niat berikut ini :
نويت سنة الإعتكاف لله
تعالى
'Saya sengaja niat sunnat berdiam
diri/I'tikaf karena Allah SWT'
Selanjutnya kita lihat kedepan sebelah kanan kita, inilah mesjid Nabawi, mesjid
agung, mesjid besar mesjid kebanggaan ummat seluruh dunia, semua kaum muslimin
pasti dalam hatinya bercita-cita ingin juga sampai ketempat yang suci ini, tapi
sedikit sekali dari mereka yang mendapatkan hidayah, padahal mereka lebih mampu
dalam segi material dibanding dengan kita, tapi kita alhamdulillah yang
dikaruniai oleh Allah rezeki yang pas-pasan atau ada yang lebih, tapi karena
kita termasuk orang yang pandai bersyukur, maka Allah jualah yang mentaqdirkan
hingga kita sampai ketempat bahtera nan suci ini, sholat sunnat syukurlah dan
sujud syukurlah bapak-ibu sekalian didalam mesjid ini biar kita termasuk
orang-orang yang selalu pandai bersyukur, amien...
Karena didepan sudah nampak hotel kita, marilah kita berdoa sampai tujuan, kita
berharap kepada Allah kebaikan kota suci ini kepada kita termasuk penduduknya
juga berbaik hati kepada kita selalu, dan kita jugapun berlindung kepada Allah
dari kejelekan negeri ini dan juga kejelekan penduduknya, marilah kita berdoa
bersama-sama :
اللهم
إن نسألك هذه المحلة المقدسة خيرها وخير أهلها وخير مافيها ونعوذبك هذه
المحلة المقدسة من شرها وشر أهلها وشر ما فيها...
Marilah kita turun dan sekali
lagi memastikan barang-barang dalam bus ini tidak ada yang ketinggalan, dengan
kita turun sama-sama membaca basmallah. Bismillahirrrohmanirrohim…
Wassalamu'alaikum wr. wb…"
Catatan :
(Hendaknya
seorang gaed ketika mengetuk pintu kamar jamaah dengan pelan dan halus, satu
kali, dua kali lalu tiga kali tidak ada tanda mau dibuka jangan memaksa. Jika
ada isyarat mau dibuka, janganlah sang gaed berdiri tepat di depan daun pintu
tetapi menjauh ke kanan atau kekiri, dikhawatirkan sang jamaah dalam keadaan
tidak berpakaian sopan. Camkan…!).
0 Response to "KIAT SUKSES SEORANG MUTHAWWIF 1"
Posting Komentar
Terima Kasih Kami Ucapkan Kepada Semua Pengunjung Blog Ini
Kami senang Jika Blog Ini Bermanfaat Untuk Anda Semua, dan Kami Memohon Agar Artikel Kami Di share Sehingga Banyak Manfaat yang Kita dapatkan, Terima kasih
Hormat kami
Admin CongMojib.com