KIAT SUKSES SEORANG
MUTHAWWIF UMROH
( Hari Ketiga : ZIARAH LUAR KOTA MADINAH )
Pada waktu sarapan pagi sang gaed sekali lagi hendaknya lebih awal ke
restaurant untuk mengecek kesiapan buffet itu sendiri, dan mempersilahkan
jamaah untuk sarapan pagi juga mengingatkan jamaah agar berdoa sebelum dan
sesudah makan serta menegur yang makan berdiri dan makan pakai tangan kiri
khusunya pada waktu minum dan makan krupuk yang sering terjadi.
Setelah itu
mengingatkan kembali bahwa jam 06.30 tepat sudah siap dilobby dalam keadaan
berwudlu berpakaian yang rapi dan sopan khusunya ibu-ibu diwajibkan pakai
mukena dan kain panjang dan laranglah apabila pakaian celana levis dan jeans
dan berbaju ketat, ini tugas gaed, dan jam 06.00 kembali sang gaed menelpon
perkamar, dengan sikap pada waktu ziarah makam dan raudhoh.
Sang gaed selalu kontak bus dengan syarikat bus dan perwakilan itu sendiri
untuk memberitahukan lebih awal datang jam 06.00 agar bus sudah stand-by
didepan hotel. Setelah jamaah di bus semua dan bus akan bergerak, kembali sang
gaed sebagaimana biasa berdiri menghadap jamaah dengan penuh wibawa untuk salam
:
"Assalamu'alaikum wr.wb.,
الحمد
لله رب العالمين وصلى الله على سيدنا محمد فى الأولين وصلى الله على سيدنا محمد فى
الأخرين وصلى الله على سيدنا محمد فى الملاء الأعلى إلى يوم الدين .......
أما بعد
(Setelah pembukan lalu baca doa
safar bersama sebagaimana diatas, setelah itu pula sebaiknya sang gaed duduk
ditempat gaed didepan agar bisa menerangkan kanan-kiri sepanjang perjalanan
karena kepuasan jamaah adalah kemampuan sang gaed menerangkan kanan-kiri yang
dilihatnya disesuaikan dengan dalil yang ada pula, ketika bus melintas didepan
mesjid ijabah katakanlah) :
"Jamaah yang berbahagia…
Kita kenang dulu kota Madinah tercinta ini, Madina adalah nama yang digunakan
Rasulullah untuk mengganti nama kota Yatsrib, yaitu salah satu dari 2 kota suci
ummad Islam di Saudi Arabia. Pada zaman Nabi SAW dan Khulafa'ur Rosyidin (empat
khalifah pengganti Nabi), kota ini menjadi pusat dakwah dan basis pengembangan
ajaran Islam sekaligus ibu kota Kerajaan Islam pertama di dunia.
Dari kota Madinah inilah agama
Islam memancarkan cahaya Syariah Islamiah sehingga diberi gelar 'Al-Madinah
Al-Munawarah' yang artinya Madinah yang bercahaya. Selain gelar tersebut,
Madinah masih memiliki 93 nama lain, diantaranya Madinah an-Nabi (Madinah kota
Nabi), Madinah ar-Rasul (Madinah kota Rasul). Ini adalah salah satu bukti dan
tanda kebesaran sebuah kota.
Kesuburan tanahnya kota Madinah
ini tidak seperti di Makkah yang benar-benar gersang, di Madinah terdapat
banyak areal tanah subur dan oase-oase (sumber air) yang dapat ditanami buah
dan sayur-sayuran. Kesuburan tanah ini tidak akan musnah atau berkurang tetapi
akan terus bertambah dan berkembang mengimbangi pertumbuhan dan kebutuhan
orang-orang mukmin dan jamaah haji yang datang ke kota ini. Ini karena tanah
Madinah memiliki mu'jizat atau setidaknya berkah khusus karena Rasulullah
pernah memohon kepada Allah SWT sbb :
'Ya Allah berilah Madinah ini dua kali berkah yang Kau berikan kepada Makkah'
Jadi semua yang ada dan tumbuh di
Madinah memiliki nilai keberokahan dua kali lipat dibandingkan dengan yang ada
di Makkah. Padahal Makkah sendiri sudah demikian besar berkahnya karena Allah
telah mengabulkan permintaan Nabi Ibrahim AS., agar Makkah tidak kekurangan
dari segala kebutuhan hidup termasuk buah-buahan".
1. Mesjid-mesjid sekitar mesjid
nabawi dan pekuburan baqi'
"Bapak-bapak ibu-ibu tamu-tamu Allah yang dimulyakan oleh Allah,
saudara-saudari sekalian dan adik-adik yang berbahagia…! Disebelah kiri kita
adalah mesjid yang bersejarah namanya mesjid Ijabah, di mesjid inilah
Rasulullah pernah sholat dua rakaat setelah itu Rasulullah berdoa mohon kepada
Allah tiga perkara, dua doa diterima dan yang ketiga tertolak. Pertama
Rasulullah mohon kepada Allah agar Allah tidak menghancurkan ummatnya
karena kelaparan atau narkoba, kedua Rasulullah mohon kepada Allah agar Allah
tidak menghancurkan ummatnya karena korban banjir, ketiga Rasulullah berdoa
kepada Allah agar Allah menyelamatkan ummatnya dari perkelahian antar diri
mereka, inilah yang tertolak. Maka dua doa yang dikabulkan dalam bahasa arabnya
ijabah, diabadikanlah tempat ini menjadi mesjid ijabah.
Jamaah… sebelah kanan kita adalah rumah masa depan kita, diminta ataupun tidak
diminta kita akan menyusul mereka-mereka yang dikuburkan disebelah kanan kita
ini, inilah pekuburan baqi' alqorqod" (sang gaed minta kepada pak sopir
untuk berhenti sejenak) karena ibu-ibu tidak diperkenankan masuk kedalam
pekuburan ini kecuali bapak-bapak kemaren telah berziarah bersama, maka tak
salahlah kalau kita baca salam dan dan doa bagi ahli baqi' dari dalam bus ini
(salam dan doanya sebagaimana teersebut diatas)
"Besok pada hari kebangkitan orang yang pertama yang akan dibangkitkan
dari alam kubur adalah Rasulullah SAW., kemudian Abu Bakar, kemudian Umar
kemudian ahli baqi' kemudian ahli ma'lah Mekkah dan seterusnya yang lain-lain.
Barang siapa yang meninggal di kota madinah atau di makkah dalam keadaan
beribadah dengan izin Allah, bukan karena bunuh diri, maka mati kita husnul
khotimah dan akan mendapatkan pahala syahid serta akan dimasukkan ke dalam
surga Allah dengan surga firdaus. Anehnya dipekuburan ini, kalau di Jakarta
kuburan yang digusur untuk perluasan hotel-hotel, tapi disini hotel-hotel yang
digusur untuk perluasan pekuburan baqi' ini". (Sekitar sepuluh menit bus
berhenti barulah terus bergerak kedepan mengelilingi kedepan mesjid nabawi lalu
terangkan ):
"Bapak-ibu sekalian disebelah kanan kita ada gedung depan mesjid Nabawi,
inilah mahkamah kubro/agung yang memutuskan segala hukuman seperti hukum
pancung dll, yang pelaksanaan qisosnya dulu didepan mesjid qomamah tapi
sekarang dipindahkan sebelah timur baqi didepan gedung markaz hai-ah, terus
kita lihat lagi kedepan ada mesjid, namanya mesjid dzannuraini atau mesjid
Utsman bin Affan di mesjid ini dulu tempat shaf sholat sayyidinia Utsman ketika
mengikuti sholat ied dan sholat ististqo' (sholat minta hujan) bersama
Rasulullah dan juga ditempat mesjid ini pernah terjadi pemancungan 70 para
yahudi bani quraidhoh, didepan lagi ada mesjid yang banyak kubahnya, mesjid ini
adalah mesjid qomamah atau mesjid awan, disinilah Rasulullah memimpin sholat
iedul fitri dan iedul adha serta sholat ististqo' yaitu sholat minta hujan, karena
madinah pernah mengalami masa paceklik yang sangat panjang, lalu Rasulullah
menggelar sholat istisqo', karena khutbah Rasulullah agak kepanjangan sementara
terik matahari sangat menyengat lalu datanglah pertolongan Allah berupa awan
melindungi Rasulullah dan sahabatnya, jamaah kemudian menjadi tenang dan
menjadi betah sampai akhir khotbah selesai, diabadikanlah tempat ini yang
dulunya merupakan alun-alun ditengah kota madinah lalu menjadi mesjid gomamah
atau mesjid awan, dibelakang mesjid ini ada mesjid Sayyidina Abu Bakar
sampingnya lagi mesjid Sayyidina Ali dan di depan lagi ada mesjid
Sayyidina Umar serta didepan sebelah kiri agak kejauhan, kubah hijau kecil
itulah mesjid bilal, mesjid-mesjid kecil ini adalah shaf-shaf shalat para
sahabat nabi ketika ikut shalat ied dan sholat istitsqo' bersama Rasulullah
lalu diabadikanlah menjadi mesjid, semua tempat bersejarah dikota madina dan
mekkah tidaklah dibuat patung tapi dibuatlah mesjid, sebelah kanan kita adalah
beberapa kedai kurma, pasar kurma ini dibuat tahun l982, jamaah insyaAllah akan
kami bawa ke kebun kurmanya langsung yang harganya relatif murah. Sebelah kiri
kita Mesjid bilal yang kita lihat ini, adalah kita kenang bilal seorang bekas
budak umayyah hitam negro dibebaskan oleh Sayyidina Abubakar, muaddzin
Rasulullah, karena kemulyaannya memegang agama tauhid selama hidupnya tidak
pernah lepas dari berwudlu' maka Rasulullah pernah mendengar bunyi terumpah
(sandal)nya bilal di surga, kenapa? karena bilal selama hidupnya tidak lepas
dari wudlu', kitapun jamaah yang dimulyakan oleh Allah hendaklah meniru bilal
yang tidak lepas dari wudhu', tidak hanya untuk sholat tapi dalam kegiatan
sehari-hari agar dijauhi dari pekerjaan keji dan mungkar seperti korupsi,
insyaAllah dengan selalu kita punya wudlu' kita akan dijauhkan darinya, amien…
2. Mesjid quba' dan Mesjid Jum'at
Jamaah yang dirahmati oleh Allah… Ziarah kita yang pertama adalah Mesjid Quba'
mesjid yang difirmankan oleh Allah :
(لمسجد
أسس على التقوى من أول يوم أحق أن تقوم فيه، فيه رجال يحبون أن يتطهروا، والله يحب
المطهربن (التوبه 108
'Sesungguhnya mesjid yang
didirikan atas dasar taqwa (mesjid quba'), sejak hari pertama adalah lebih
patut kamu sholat didalamnya, didalamnya ada orang-orang yang ingin
membersihkan diri, dan Allah menyukai orang-orang yang bersih'. Rasulullah
bersabda :
من تطهر في بيته ثم
أتى مسجد قباء فصلى به ركعتين كان له كأجر العمرة
'Barang siapa yang bersuci diri
dari tempat tinggalnya (hotelnya) lalu datang ke mesjid quba' dan sholat dua
rokaat didalamnya, maka baginya adalah berpahala satu kali umroh'. Subhanallah
belum kita laksanakan umroh kita akan mendapatkan pahala umroh karena kita
sholat dialam mesjid quba', maka merugi bagi jamaah yang datang ke medina hanya
tujuan ke mesjid nabawi saja, mesjid quba' adalah mesjid yang diistimewakan
oleh Allah nomer empat, yang pertama mesjid alharam mekkah karena berpahala 100
ribu, kedua mesjid nabawi karena berpahala 1000, ketiga mesjid aqsho di
Palestine karena berpahala 500 dan yang keempat adalah mesjid quba'. Karena
keistimewaan tersebut diatas inilah Rasulullah dengan para sahabatnya selalu
datang ke mesjid quba' setiap minggu pada hari sabtu baik dengan jalan kaki
atau naik unta, sebagaimana diriwayatkan oleh seorang sahabat Nabi :
كان رسول الله صلى
الله عليه وسلم يأتي إلى مسجد قباء راكبا أوماشيا كل سبت
'Adalah Rasulullah SAW.
selalu datang ke Mesjid Quba' setiap minggu pada hari Sabtu, baik jalan kaki
atau naik unta'
(Dengan melalui mesjid jum'ah,
sang gaed juga menerangkan) "Disebelah kiri kita nampak mesjid jum'at yang
terletak di lembah Ranuna, yang merupakan pertama kali dilaksanakannya sholat
jum'at oleh Rasulullah dan para sahabatnya,
peristiwa itu terjadi setelah l4
hari beliau beristirahat di quba dalam perjalanan hijrahnya ke yatsrib (madinah
sekarang), setibanya di km 4 dari kota madina, beliau diterima keluarga Bani
Amir bin Auf. Hari itu adalah jum'at yang pertama dalam islam peristiwa ini
terjadi pada tanggal l6 rabiul awal tahun ke l H. Maka sholat jum'at wajib
hukumnya bagi bapak-bapak, dan sunnat bagi ibu-ibu,tapi kami harap ibu-ibu pada
jum'at ini ikut juga sholat jum'at di mesjid nabawi karena kita tidak disibukin
oleh keluarga, mesjid ini dibuka hanya pada waktu sholat wajib saja dan tidak
ada kesunnatan sekarang berhenti lalu sholat didalamnya.
Yang terpenting didepan kita sudah nampak mesjid quba', bapak-ibu sekalian
harap mempersiapkan diri untuk turun, bagi yang masih punya wudlu'
langsung tegakkan sholat dua rokaat tahiuyyatul mesjid, sholat sunnat mutlaq
atau sholat sunnat lainnya, berdoa sebentar doakan keluarga kita agar juga bisa
sampai kemesjid ini, bagi yang belum punya wudlu harap berwudlu pada tempat
yang akan kami tunjukkan, perlu diketahui setelah sholat di mesjid quba' harap
berkumpul didepan mesjid untuk kita berfoto bersama dengan latar belakang
mesjid, buat kenang-kenangan dan da'wah kita ditanah air dengan spanduk yang
kita miliki ini… Jamaah sebelum kita turun lihat sebelah kiri dari mesjid quba'
atau sebelah kanan dari bus kita ini dulu disini pernah dibangun mesjid dhiror
yang dibangun oleh kaum munafikin yang dibangun untuk memecah-belah kesatuan
masyarakat muslim dan juga untuk perlindungan dan membantu musuh islam serta
tempat pertemuan sebagai gerbang untuk melawan kaum muslim, tapi karena Allah
tidak ridho maka mesjid dhiror ini sudah tidak nampak lagi dihancurkan dan
dibakar oleh beberapa sahabat atas perintah dari Rasulullah setelah nabi tahu
dari Allah sekembalinya dari perang tabuk, tapi mesjid quba' yang dibangun atas
dasar taqwa tetap berdiri megah sebagaimana kita lihat sekarang… marilah kita
turun bersama-sama, turun dengan tenang kami beri waktu hanya cukup setengah
jam, dan perhatikan letak bus ini parkir didepan sebelah kiri mesjid quba',
sambil kita baca basmalah…bismillahirrohmanirrohim"
(Setelah itu sang gaed memimpin
berjalan menuju kemesjid kalau diperlukan pakai bendera, untuk menunjukkan
tempat mesjid laki-laki dan tempat mesjid perempuan dan tempat wudhu' itu
sendiri).
Setelah sholat sunnat dan foto bersama didepan mesjid quba' serta berkumpul
semua didalam bus, lalu bus begerak, menerangkan kembali "Bapak-bapak
ibu-ibu yang berbahagia, Alhamdulillah kita telah melaksanakan sholat sunnat
mutlaq didalam mesjid quba' ini, kita berharap mudah-mudahan dibulan-bulan
selanjutnya kita dikuasakan untuk bisa melaksanakan sholat didalamnya kembali.
Amien…selanjutnya sebelum kita menjauh dari mesjid quba' ini lihatlah sebelah
kanan disekitar air mancur ini terletak dulu sumur ariis, ariis adalah nama
seorang laki-laki keturunan Yahudi, yang kemudian dijadikan sebagai nama sumur
ini, kedalaman sumur ariis sampai 12 meter, dibagian dasarnya terdapat
lubang-lubang mata air, yaitu dua lubang menyumberi air pada bagian dasarnya.,
sedang lubang mata air yang ketiga mengalirkan air berwarna kebiru-biruan yang
dijadikan sebagai sumber pokok air minum bagi penduduk Madinah, tentang sumur
ariis ini ada hadits nabi yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik RA. Yaitu :
'Anas bin Malik berkata ; "Nabi telah memakaikan cincin pada tangannya,
setelah itu dipakaikannya pada tangan Abu Bakar RA, selanjutnya pada Umar RA.
Dan ketika sampai pada tangan Utsman RA, Utsman duduk diatas sumur Ariis ini,
kemudian cincin itu dilepaskannya dan dijadikannya sebagai mainan hingga cincin
itu terjatuh kedalam sumur, maka kami telah berselisih dengan Utsman selama
tiga hari, kemudian kami mengambil air sumur itu hingga hampir kiring,
namun kami tidak menemukan cincin itu." (
HR. Bukhari).
3. Kebun Kurma
" Jamaah sekalian yang dirahmati oleh Allah…! Lawatan kita selanjutnya
menuju ke kebun kurma, kita perhatikan kanan kiri kita subur akan buah
kurma, karena tanah madina ini memiliki mu'jizat atau berkah khusus
karena Rasulullah pernah memohon pada Allah 'Ya Allah berilah Madina ini dua
kali lipat keberokahan yang Kau berikan kepada Mekkah' , jadi semua yang ada
dan tumbuh di Madinah memiliki nilai keberokahan dua kali lipat yang ada di
Mekkah. Padahal Mekkah sendiri sudah demikian besar berkahnya karena Allah mengabulkan
permintaan Nabi Ibrahin agar Mekkah tidak kekurangan dari segala kebutuhan
hidup termasuk buah-buahan. Kurma di Madina memiliki nilai istimewa
karena mutu gizinya yang sangat tinggi. Bahkan dapat digunakan untuk obat,
sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah 'Maka semua rumah penduduk Madina
didalamnya tersedia kurma', dengan demikian kurma menjadi komoditi yang laris
karena semua penziarah pasti membeli untuk dibawa pulang ketanah airnya.
Dikebun kurma yang akan kita kunjungi ini ada beberapa jenis kurma, ada
kurma safawi, rotana, masruq, sufri, sugawi, selebi, supri, lubnah, sukaria,
mabrum, khudri, rabiah, rutob, ambar, ajwah dll. Kurma ajwah (kurma Nabi)
mempunyai nilai istimewa tersediri karena di sabadakan oleh Nabi :
من تصبح سبع تمرات عجوة لم يضر فى ذالك اليوم سم ولا سهر
'Barang siapa yang pada
pagi hari makan tujuh butir buah kurma ajwa, maka baginya akan terhindar dari
racun dan sihir pada hari itu juga'. Di kebun kurma ini kita tidak hanya
melihat bagaimana kurma tumbuh dan berbuah serta berfoto dengan background
ladang kurma, tapi kami harap jamaah bisa berbelanja kurma dikebun ini juga,
dikebun ini tidak hanya beberapa jenis kurma tapi dijual berbagai coklat yang
terbuat dari kurma, dijual pula kacang-kacangan arab, kismis, buah-tin dan
zaitun, juga dijual beberapa pentil dan serbu kurma yang kata penjualnya
berkhasiat untuk menyuburkan kandungan wallahua'lam. Bapak ibu sekalian yang
ingin memiliki keberakahan hidup hendaklah kurma yang kita miliki nanti ditanah
air terus berkesinambungan, ketika kurma kita mau habis sisain satu untuk
beli kurma berikutnya, bisa dikota madina kembali kita beli atau di Ampel
Surabaya atau di Jatinegara/Tanah abang Jakarta atau ditempat lainnya ditanah
air kita, karena buah kurma adalah buah berokah dan buah surga yang ada
didunia. Disebelah kanan kita sudah nampak kebun dan kedai kurma, kami beri
waktu cukup hanya 20 menit, marilah kita turun dengan tenang sama-sama baca
basmallah…!
(Sang gaed tetap memperhatikan
jamaah selama dikebun dan menterjemahkannya bahasa arab yang kurang dipaham,
serta tetap kontak terus dengan yang memiliki kedai itu, karena terakhir anda
akan dikasih hadiah, ambil aja karena itu rejeki anda).
4. Jabal Uhud
Dua puluh menit telah berlalu di kebun kurma, dan jamaah sudah dalam bus
kembali, setelah itu gaed memimpin kembali ziarah selanjutnya "Jamaah
tamu-tamu Allah dan tetamu Rasululah yang berbahagia,
Madinah ini adalah 'turobussyifa'=obat
penyembuhan, letak lokasinya didepan sebelah kanan lampu merah ini kedepan
sekitar itu, dulu masih diperkenankan jamaah masuk kelokasi itu tapi sekarang
tidak diperkenankan lagi, tapi kata nabi madinah secara keseluruhan adalah
turobussyifa', andaikata dimadina saat ini terjadi hujan debu, mungkin sang
dokter akan mengatakan hendaknya kita pakai masker agar terhindar dari flu dan
pilek, tapi kami anjurkan hendaknya tidak perlu menutup hidup biarkan debu-debu
itu beterbangan karena adalah obat penyembuhan keseluruh tubuh kita. Sebelah
kiri kita nampak gunung yang tingginya agak datar warnanya kehitam-hitaman
inilah gunung yang pertama kita masuk kota madina malam hari, gunung ini adalah
gunung ier yang merupakan pembatas tanah haram rasul dari arah selatan
sedangkan arah utara gunung tsur, kalau di makkah ada gunung tsur, maka gunung
tsur dimadinah ini lokasinya dibelakang jabal uhud, gunung ini kebalikan dari
jabal uhud yang dikenal dengan gunung surga, sedang gunung ier adalah gunung
neraka, pada waktu zaman nabi gunung ini mengeluarkan gemuruh yang sangat
menakutkan penduduk kota madinah.
Selanjutnya sebelah kanan kita agak kejauhan yang panjangnya sekitar 7km itulah
gunung uhud, gunung yang dikatakan oleh Nabi :
أحد جبل من جبال الجنة 'gunung uhud adalah gunung salah satu gunung surga yang ada
didunia ini', sedangkan batu surga yang ada didunia dua yaitu batu hajar aswad
dan batu maqom ibrahim. Maka kami harap kepada jamaah ketika mendekati gunung
uhud hendaklah perhatikan, tataplah dengan seksama gunung yang warnanya hitam
kemerah-merahan, keemas-emasan kalau kita lihat sekarang maka nanti di surga
kita akan melihatnya kembali, amien…
Dikatakan pula : أحد يحبنا ونحبه gunung uhud adalah gunung yang cinta kepada saya
dan saya cinta kepada gunung uhud.
Bukti kecintaan gunung kepada Nabi adalah terjadinya perang uhud yang terjadi
pada tahun ke 3 hijrah pada bulan syawal, sejarahnya, datanglah pasukan quraisy
menyerbu madina dengan kekuatan 3000 tentara termasuk didalamnya 200 pasukan
berkuda, kafeleri/pasukan tukang panah yang dipimpin oleh Khalid bin Walid
sebelum masuk islam dan l5 wanita termasuk Hindun bin Utbah, dengan tujuan
menuntut balas karena kekalahannya tahun lalu pada waktu perang badar, data ini
didapat setelah menerima laporan dari Mus'ab bin Umair yang merupakan duta
islam pertama kali dan pemegang bendera angkatan perang muslim, diutus oleh
nabi kemekkah. Bermusyawarahlah Nabi dengan para sahabatnya termasuk juga kaum
munafikin pimpinan Abdullah bin Ubay, dalam musyawarah kaum munafikin
menghendaki peperangan dihadapin didalam kota madina saja, biar orang tua,
wanita dan anak-anak bisa melontar tombak dari dalam rumahnya masing-masing,
tapi dari para sahabat nabi yang sejati menghendaki peperangan sebaiknya dihadapi
diluar kota madina tepatnya dilereng jabal uhud, biar tidak terjadi kerusakan
kota madina yang telah di tata dengan rapi.
Maka berangkatlah 1000 pasukan, tetapi 300 kaum munafikin mengundurkan diri
membelot tidak ikut berperang kembali kemedina tinggallah 700, dengan mundurnya
kaum munafikin maka tentara islam yang langsung dipimpin oleh Nabi, ternyata
tidak menyurutkan keberanian pasukan islam walaupun menghadapi musuh 5x lipat.
Rasulullah memasang strategi yang sangat jitu, menempatkan 50 pasukan
kafeleri diatas jabal 'ainain gunung yang mempunyai dua sumber mata air atau
jabal rumah=gunung tukang panah, pasukan ini dipimpin oleh Abdullah bin Jubair,
dan rasulullah berpesan kalah atau menang jangan sampai turun dari bukit ini,
terjadinya peperangan pada pagi hari, pasukan nabi membelakangin matahari
sedangkan dari quraisy membentang matahari. Maka berkecamuklah perang uhud ini,
dengan siasat yang cerdik pasukan pemanah terus menerus melepaskan panahnya
kearah musuh dan banyak menewaskan pembawa bendera quraisy, musuh kemudian lari
terbirit-birit meninggalkan medan segala perlengkapan dan logistiknya
tertinggal di tangsinya. Melihat itu ke 50 tentara pemanah yang ditugasi diatas
bukit 'ainain secara bernafsu turun hendak merampas logistik/ghonimah musuh
yang ditinggal lari kecuali komandannya Abdullah bin Jabir dan sembilan lainnya
yang taat atas perintah nabi, hal yang demikian dilihat oleh Khalid bin Walid
komandan kafir quraisy dibukit sudah kosong lalu ia dan pasukannya melakukan
serangan balik dengan memutar jalan kebelakang pasukan islam yang sedang
(ephoria) bergembira memperoleh harta rampasan perang. Dan terjadilah
malapetaka itu dengan ganas dan dengan mudahnya pasukan quraisy membantai kaum
70 kaum muslimin sekaligus termasuk didalamnya singa padang pasir paman nabi
Sayyidina Hamzah bin Abdul Muthollib, yang dibunuh khusus oleh Wahsyi budak
negro atas perintah Hindun binti Utbah, yang melampiaskan dendamnya secara keji
karena membunuh suaminya pada perang badar, Hindun ingin menelan jantung Hamzah
hidup-hidup, wanita ganas tak berperikemanusiaan itu berkali-kali mencoba
menelan jantung itu tetapi ia gagal, kemudian seperti orang dila dia bersyair
menghujat Hamzah. Komplek makam 70 syuhada' uhud ini sangat sederhana, tanpa
batu nisan hanya sekelilingnya dipagar setinggi l,75 meter dan dari pintu
gerbang kita dapat melihat kedalam, dibagian tengah terdapat tumpukan batu
sebelah kiri dari pandangan kita nanti itulah Sayyidina Hamzah, sebelah
kanannya adalah Abdullah bin Jahsy, sisanya dibelakang dua kuburan tersebut.
Sebelum kita sampai ke jabal uhud, disebelah kiri kita ini ada mesjid namanya
mesjid mustaroh (mesjid istirahat), mesjid dimana nabi dan para sahabatnya
beristirahat sejenak dalam perjalanan kembali mereka ke medina, setelah usai
peperangan uhud.
Jamaah… pada waktu zaman nabi Musa dan nabi Harun, keduanya pernah naik ke
bukit uhud untuk melihat daerah yang akan menjadi tempat Nabi akhir zaman
Muhammad SAW tinggal dan menyebarkan agama tauhid, setelah melihat-lihat
nabi Harun jatuh sakit dan meninggal diatas bukit uhud ini lalu dikuburkan
diatas bukit ini, wallahua'lam yang jelas makam para nabi didunia tidak jelas
keberadaannya kecuali makam Rasulullah yang wajib kita percayain di kota madina
ini.
Pada waktu zaman Rasulullah, nabi bersama sayyidina Abu bakar, Umar dan Utsman
pernah naik ke bukit uhud, setelah naik bukit ini bergetar sangat kencang
sekali, lalu nabi menghentakkan kakinya dan berkata 'wahai jabal-uhud berhentilah
kamu bergetar karena diatasmu ada aku nabi dan rasul terakhir, diatasmu pula
ada Abu-bakar as-Shiddiq yang selalu membenarkan wahyu Allah, dan diatasmu ada
dua sahabatku Umar dan Utsman yang nanti akan mati syahid, maka berhentilah
kamu bergetar!' Maka dengan kekuasaan Allah bukit Uhud tidak lagi bergetar taat
pada perintah Nabi.
Jamaah… yang berbahagia, karena kita sudah sampai marilah kita turun ke lereng
bukit uhud, tujuan utama kita langsung seluruh jamaah untuk menuju kepekuburan
syuhada' uhud untuk kita salam dan doa ahlu syuhada' setelah itu, kita
lihat-lihat bukit uhud dengan seksama dan kita lihat pula jabal 'ainain,
setelah itu diperkenankan kepada jamaah yang berkehendak membeli rumput
rumputan ala madinah yang berkhasiat untuk memudahkan bersalin itulah rumput
fatimah,
rumput-rumputan lainnya untuk
obat mandul, diabetes, kencing manis, obat kolestrol, batuk dll. Bisa jamaah
membelinya nanti, Kami beri waktu sekitar 20 menit, dan perhatikanlah letak bus
ini di parkir, marilah kita turun sama-sama dengan pasti dan kita baca
basmallah…bismillahirrohmanirrohim"
Setelah didepan pekuburan
syuhada' uhud, lalu sang gaed memimpin salam dan doa sedang posisi gaed
ditengah-tengah jamaah :
السلام عليك يا عم
رسول الله سيدنا حمزة بن عبدالمطلب, السلام عليك يا أسد الله و أسد رسو ل الله,
السلام عليك يا سيد الشهداء, السلام عليك يا مصعب بن عمير يا قاعد المختار, يامن
أثبت قدميه الرماه حتى أتاه اليقين.
السلام عليك ياشهداء
أحد. اللهم اجزل ثوابه عن الإسلام و أهله و أفضل الجزاء وارفع درجاتهم و أكرم
مقامهم بفضلك وكرمك يا أكرم الأكرمين...
(Setelah ziarah syuhada'
uhud, sang gaed selalu memantau keadaan jamaah disekitar lereng jabal uhud,
menggerakkan jamaah untuk cepat kembali ke bus, setelah dibus seluruh jamaah
lengkap, sang gaed kembali melengkapi sejarah tentang gunung uhud dan bus
sambil bergerak)
"Jamaah… Pekuburan syuhada'
uhud tadi adalah bukanlah asal-muasal pertama pada zaman nabi, tetapi dimadina
setelah 40 tahun dari penguburan terjadi hujan lebat dan banjir yang
mengakibatkan para jasad syuhada' uhud ini mengambang keatas dan dalam keadaan
segar-bugar dan masih mengeluarkan darah-darah segar, subhanallah benar janji
Allah dalam ayat suci alqur'an :
ولا
تحسبن الذين قتلوا فى سبيل الله أمواتا بل أحياء عند ربهم يرزقون
'Apakah kamu menyangka bahwa
orang syahid di jalan Allah itu mati, tetapi tetap hidup dan disisi Allah
selalu dikasih rizki'.
Jamaah… kita hidup juga demikian,
kita berharap hidup dalam kemulyaan dan dan mati khusnul khatimah dan dapat
pahala syahid, mendapatkan syahid tidak perlu kita datang ke Irak dan
Palestine, dalam kehidupan kita sehari-hari yang bapak-bapak bekerja niat
ikhlas lillahi ta'ala untuk menghidupi keluarga, lalu ditempat kerjanya
meninggal, insyaAllah mati dalam keadaan syahid, ibu-ibu yang berkerja cukup
dirumah tangga, niat ikhlas karena Allah maka matipun juga syahid, apalagi
adik-adik pelajar yang sekarang lagi nuntut ilmu disekolah kita niat karena
Allah, maka pada waktu kita belajar, lalu nyawa kita dicabut oleh Allah maka syahidlah
kita, semoga kita semua akhir kunjungan kita didunia ini mendapatkan pahala
syahid, sebagaimana syahidnya syuhada' uhud, amien ya rabbal 'alamien…"
0 Response to "KIAT SUKSES SEORANG MUTHAWWIF 3"
Posting Komentar
Terima Kasih Kami Ucapkan Kepada Semua Pengunjung Blog Ini
Kami senang Jika Blog Ini Bermanfaat Untuk Anda Semua, dan Kami Memohon Agar Artikel Kami Di share Sehingga Banyak Manfaat yang Kita dapatkan, Terima kasih
Hormat kami
Admin CongMojib.com